Selamat Datang

Ilmu Lingkungan adalah blog yang dibuat untuk mendukung mahasiswa Magister Ilmu Lingkungan Program Pascasarjana Undana yang sedang mengambil mata kuliah Ilmu Lingkungan untuk mengikuti perkuliahan dengan metode blended learning dengan cara menyajikan materi kuliah yang dapat diakses secara daring (online). Materi kuliah disajikan secara ringkas disertai dengan tautan ke file PDF yang menyajikan uraian lebih rinci dan tautan ke halaman eksternal yang perlu dijelajah untuk memperkaya materi kuliah. Mahasiswa peserta kuliah diwajibkan untuk melakukan registrasi mengikuti perkuliahan. Mahasiswa peserta kuliah diwajibkan aktif menyampaikan komentar dan pertanyaan pada bagian bawah setiap materi kuliah.

Saturday, December 7, 2019

13. Melakukan Pengelolaan Lingkungan Sosial-Ekonomi-Budaya: Penanggulangan kemiskinan, pengelolaan kolaboratif sumberdaya alam, dan pemberdayaan masyarakat

Pembangunan telah dilaksanakan sekian lama, tetapi mengapa masih saja ada orang miskin? Katanya Indonesia adalah negara yang kaya sumberdaya alam, tetapi mengapa banyak penduduknya yang miskin? Silahkan periksa data perkembangan persentase penduduk miskin setiap provinsi di Indonesia 2007-2019. Persentase penduduk miskin Indonesia turun dari 12,52% pada 2007 menjadi 9,41% pada 2019, tetapi persentase penduduk miskin NTT justru naik dari 16.41% pada 2007 menjadi 21,09% pada 2019, sedangkan persentase penduduk piskin provinsi tetangga NTB turun dari 30,44% pada 2007 menjadi 14,56% pada 2019. Apa yang menyebabkan NTT begitu tertinggal dalam penanggulangan kemiskinan, bahkan dari provinsi tetangga NTB yang kondisi geografiknya relatif sama?

Sunday, December 1, 2019

12. Mengidentifikaksi Permasalahan Lingkungan Sosial-Ekonomi-Budaya: Kemiskinan, Penguasaan Sumberdaya Alam, dan Marjinalisasi Masyarakat Lokal

Banyak negara kaya sumberdaya alam tetapi penduduk miskinnya banyak. Sebaliknya banyak negara miskin sumberdaya alam tetapi penduduk miskinnya sedikit. Ambil contoh Indonesia, sebuah negara yang kaya sumberdaya alam, tetapi banyak penduduknya hidup di bawah garis kemiskinan. Sebaliknya negara-negara seperti Singapura, Jepang, dan Korea, tidak kaya sumberdaya alam, tetapi penduduk miskinnya sedikit atau hampir tidak ada. Bagaimana mungkin, negara yang kaya sumberdaya alam seperti Indonesia mempunyai banyak penduduk miskin? Lalu bagaimana dengan sumberdaya alam yang seharusnya bisa digunakan untuk mengurangi kemiskinan, mengapa bisa lebih banyak dikuasai oleh orang kaya? Materi ini menguraikan secara singkat mengenai kemiskinan, hubungannya dengan penguasaan sumberdaya alam dan marjinalisasi masyarakat lokal.